Banyak orang ingin terbang seperti elang tetapi terus membiarkan dirinya bergaul dengan ayam-ayam dan bebek-bebek. Siapakah ayam-ayam dan bebek-bebek dalam hidup kita? Ayam dan bebek dalam hidup kita adalah orang-orang yang tidak jelas masa depannya, orang-orang yang selalu galau, orang-orang yang bahkan tidak tahu hidupnya mau dibawa kemana, orang-orang yang egois dan selalu memikirkan kepentingan diri sendiri, orang-orang yang negatif, orang-orang yang selalu mengambil dan menuntut, orang-orang yang betah tinggal di zona nyaman, orang-orang yang cepat puas dan tidak punya keinginan belajar lagi serta orang-orang yang tidak mendorong kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Apa bila kita terus bergaul dengan orang-orang semacam ini, bagaimana mungkin kita bisa terbang seperti elang? Buatlah keputusan penting dalam hidupmu saat ini untuk berhenti bergaul dengan ayam dan bebek. Carilah elang-elang yang siap membantumu terbang lebih tinggi dalam hidupmu. Paulus Darmawan Konsultan
Postingan populer dari blog ini
Terkadang, bukan seseorang yang berubah melainkan topeng yang mereka kenakan lah yang luntur. Banyak orang memakai topeng di hidup ini agar mereka dapat diterima oleh lingkungan di sekitar mereka. Tetapi sepintar-pintar apa pun seseorang mengenakan topeng, suatu saat topeng tersebut akan luntur juga. Orang yang pada dasarnya tidak baik maka meskipun mereka memakai topeng kebaikan beberapa lapis pun suatu saat akan lepas juga. Jadi sesungguhnya bukan orang nya yang berubah, melainkan topeng yang mereka kenakan lah yang luntur. Paulus Darmawan Konsultan Asset and Purpose Coach 081958888877
Tidak perlu memadamkan lilin orang lain agar lilin kita dapat dilihat orang dan kelihatan lebih terang dari yang lain. Bukankah lebih baik terang yang ada di lilin kita dibagikan juga kepada orang lain agar seluruh ruangan dapat terlihat lebih terang? Bukankah lebih baik terang yang ada di lilin kita dibagikam kepada orang lain agar terang di lilin kita lebih berguna dan lebih bisa menyinari banyak orang? Sering kali karena cara pikir kita yang salah maka kita lebih memilih memadamkan lilin orang lain agar terang di lilin kita dapat lebih terlihat. Padahal apabila seluruh ruangan menjadi gelap, terang di lilin kita pun belum tentu bisa terlihat oleh orang lain. Jadilah orang yang berguna untuk hidup orang lain bukan menjadi orang yang "mematikan" orang lain agar semata-mata kita dapat lebih terlihat. Cahaya lilin menjadi berguna ketika dibagikan bukan ketika lilin-lilin di sekitarnya menjadi padam. Paulus Darmawan Konsultan Asset and Purpose Coach 081958888877
Komentar
Posting Komentar